Kilas Pasar
Indeks saham di Amerika Serikat bergerak melemah pada hari Rabu, (6/12). Dow, S&P 500, dan Nasdaq masing – masing terdepresiasi sebesar -0.19%, -0.39%, dan -0.58%. Dari Eropa, indeks bergerak menguat. FTSE 100 dan STOXX600 terapresiasi masing – masing sebesar 0.34% dan 0.52%.
Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS diperdagangkan pada level Rp.15,511. Dari komoditas, perdagangan minyak Brent dan WTI bergerak menguat masing-masing sebesar 0.01% dan 0.30% diperdagangkan pada level US$ 74.31 dan US$ 69.28 per barel.
Indeks acuan Asia, KOSPI Korea Selatan menurun sebesar -0.43%, NIKKEI Jepang terdepresiasi sebesar -0.95%. Perdagangan indeks futures Amerika Serikat bergerak bervariasi pada pagi hari ini dengan Dow dan S&P terdepresiasi sebesar -0.04% dan -0.01%, dan Nasdaq terapresiasi sebesar 0.04%,
Isu Ekonomi dan Pasar
Moody’s Investors Service memangkas outlook delapan bank China menjadi negatif, sehari setelah memangkas peringkat obligasi pemerintah karena kekhawatiran terhadap tingkat utang. Melansir dari Bloomberg, Kamis (7/12/2023), Moody?s menyatakan bahwa pemangkasan peringkat bank China, termasuk Industrial and Commercial Bank of China Ltd. dan China Development Bank, didorong oleh perubahan prospek menjadi negatif pada peringkat kredit pemerintah. China telah berupaya untuk mempertahankan peringkat utangnya dan merespons keputusan Moody?s. Bank sentral China atau People?s Bank of China (PBOC) pada Rabu (6/12) meningkatkan dukungan terhadap mata uang yuan. Selin itu, media pemerintah China merilis serangkaian artikel yang mengutip para ahli yang mengecam pemahaman Moody’s mengenai ekonomi. (Bisnis)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melaporkan bahwa Jakarta memegang peran penting dalam pengendalian inflasi nasional karena berkontribusi sebesar 26,89%. Asisten Perekonomian dan Keuangan Setda Pemprov DKI Jakarta Sri Haryati mengungkapkan intervensi terhadap komoditas untuk pengendalian inflasi menjadi penting karena 98% pangan berasal dari luar Jakarta. Dirinya memaparkan data Hasil Survei Biaya Hidup 2023 Badan Pusat Statistik (BPS), bahwa proporsi Jabodetabek mencakup 46,15%, di mana Jakarta menyumbang 26,89% terhadap inflasi nasional, Bogor 2,12%, Depok 5,23%, Tangerang 4,24%, dan Bekasi 7,67%. (Bisnis)
Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) memproyeksikan ekonomi Indonesia pada 2024 mendatang hanya akan tumbuh sebesar 4,8%. Proyeksi ini lebih rendah dari target pemerintah dalam asumsi ekonomi makro APBN 2024 yang sebesar 5,2%. Wakil Direktur INDEF Eko Listiyanto menyampaikan, faktor utama proyeksi tersebut lantaran adanya tekanan daya beli masyarakat bawah, moderatnya laju pertumbuhan kredit di sektor riil, serta berakhirnya windfall harga komoditas mentah global menjadi bagian gambaran ekonomi 2024 mendatang. Laju pertumbuhan kredit di sektor riil ini kemungkinan karena pengusaha cenderung wait and see karena khawatir ada guncangan politik pada pemilu 2024. (Kontan)
Best Regards,

Leave a Reply