SAM Ulasan Ekonomi Harian Kamis 30 Maret 2017

Indeks futures bursa Asia tercatat bervariasi dengan potensi ada kenaikan karena sentimen naiknya sebagian besar indeks di bursa global semalam dan harga minyak mentah yang pagi ini dibuka naik. Kemungkinan rupiah melemah karena penguatan USDolar antara Rp.13.320 s.d Rp.13.330 per USD.
 
S&P sinyalkan belum akan naikkan peringkat utang Indonesia menjadi BBB- (peringkat investasi) dari hasil review 22-24 Maret lalu dengan beberapa alasan: 1). S&P membutuhkan waktu untuk memastikan kondisi fiskal pemerintah; 2). Pertumbuhan ekonomi yang melambat sebagai dampak menunurunkan CAD; 3). Rendahnya pendapatan per kapita: 4). Proporsi utang swasta dalam USDolar yang tinggi; 5). Profitabilita sektor perbankan yang menurun.

 
Kontrak penjualan rumah sekunder di AS pada Februari 2017 tercatat naik 5,5% mom atau 2,6% yoy, naik dibandingkan Januari 2017  sebesar minus 2,8% mom atau 0,4% yoy. Sektor perumahan menjadi salah satu indikator yang diperhatikan oleh the Fed. Kenaikan ini menjadi salah satu indikator penguatan ekonomi AS. Salah satu pejabat the Fed sinyalkan kemungkinan the Fed masih akan naikkan 3x lagi di tahun 2017. Ekspektasi ini membuat USDolar kembali menguat menembus level 100.
 
 
Salam,
Lana Soelistianingsih
Kepala Riset/Ekonom
Samuel Aset Manajemen
Telp: 62 21 28548828

Ulasan-Ekonomi-Harian-Kamis-30-Maret-2017.pdf