SAM Ulasan Ekonomi Harian Jumat 31 Maret 2017

Indeks futures bursa Asia tercatat bervariasi dengan potensi koreksi karena sentimen turunnya harga minyak mentah yang pagi ini dibuka turun. Sentimen ini kemungkinan bisa membuat rupiah juga melemah dengan kisaran sempit antara Rp.13.320 s.d Rp.13.325 per USD.

 

Hingga 30 Maret 2017, penerbitan SBN tercatat sebesar Rp.265,77 triliun atau 38,7% dari target penerbitan total sebesar Rp.684,84 triliun. Pemerintah berencana melakukan front loading dengan target pencapaian 50%-60% dari total di semester 1 ini. Pemerintah juga berencana meubah tenor penerbitan SBN lebih banyak ke tenor pendek untuk mengurangi cost of borrowing. Perubahan ini berpotensi menurunkan minat beli investor asing yang memegang sekitar 77,4% dengan tenor diatas 5 tahun, dan juga bisa membuat risiko volatilitas yang lebih besar.

 

Presiden AS dan Presiden China dijadwalkan bertemu pada 6-7 April di Florida, AS. Kemungkinan pertemuan ini akan membahas kebijakan perdagangan bilateral dan politik terkait dengan ketegangan di semenanjung Korea. Pada masa kampanyenya Trump beberapa kali menyerang China tetapi belakangan ‘tone’ pernyataan Trump menjadi lebih lunak. Pertemuan ini akan menjadi salah satu agenda yang dimonitor investor.

 

 

Regards,

 

Lana Soelistianingsih

Chief Economist and Head of Research

 

PT SAMUEL ASET MANAJEMEN

Menara Imperium Ground Floor Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 1 Jakarta Selatan 12980 Indonesia

t. +62-21-2854 8828 | f. +62-21-8317474  |www.sam.co.id

 

Ulasan-Ekonomi-Harian-Jumat-31-Maret-2017.pdf