SAM Ulasan Ekonomi dan Pasar Harian Senin 23 November 2020

Kilas Pasar

 

Pasar saham AS melemah pada Jumat (20/11). Dow Jones Industrial Average turun 219,75 poin, atau 0,75%, menjadi 29.263,48. S&P 500 turun 0,68% atau 24,33 poin menjadi 3.557,54 dan Nasdaq Composite turun 0,42% atau 49,74 poin menjadi 11.854,97.

 

Hal berbeda ditunjukkan pasar Eropa dimana terjadi penguatan secara kompak. FTSE naik 17,10 poin atau 0,27% menjadi 6.351,45, sementara Stoxx600 menguat sebesar 0,52% menjadi 389,61.

 

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pagi ini berada pada level RP 14.165,0. Selain itu, komoditas utama dunia, yaitu minyak WTI dan Brent menguat bersamaan masing-masing sebesar 0,12% dan 0,36%.

 

Prediksi Hari Ini

 

Hari ini pasar diperkirakan menguat. Pagi ini indeks Kospi naik 1,48% sementara Nikkei 225 libur. Di sisi lain, indeks futures di Amerika Serikat, Dow Jones, S&P 500, dan Nasdaq tercatat naik bersamaan masing-masing sebesar 0,27%, 0,29% dan 0,34%.

 

Isu Ekonomi dan Pasar

 

Vaksinasi Covid-19 di AS diharapkan akan dimulai dalam waktu kurang dari tiga minggu, lebih tepatnya pada 11 atau 12 Desember, menurut Moncef Slaoui, kepala Operasi Kecepatan Warp pemerintah. Panel penasihat Food and Drug Administration akan bertemu pada 10 Desember untuk membahas otorisasi penggunaan darurat untuk kandidat vaksin. Pfizer dan BioNTech telah meminta otorisasi tersebut untuk produk mereka.

 

Presiden AS terpilih Joe Biden akan mengumumkan pengangkatan pertama Kabinetnya pada hari Selasa (24/11) dan berencana untuk meringkaskan pelantikannya karena pandemi virus corona, kata para ajudannya pada hari Minggu (22/11), saat ia meletakkan dasar untuk pemerintahan barunya meskipun Presiden Donald Trump terus menolak untuk menyerah.

 

Bank Indonesia (BI) mencatat, aliran masuk modal asing (capital inflow) neto ke Indonesia selama periode 16-19 November 2020 atau minggu ke-3 November 2021 mencapai Rp 8,53 triliun. Ini melanjutkan tren lonjakan aliran masuk modal asing neto beberapa pekan sebelumnya yaitu Rp 3,81 triliun pada minggu pertama November dan Rp 7,18 triliun pada minggu kedua November.

 

Melalui tulisan ini, kami kembali menyerukan kepada seluruh mitra investasi SAM untuk selalu menjaga kesehatan, mengikuti semua protokol kesehatan, menjaga jarak sosial dan fisik, serta seoptimal mungkin untuk melakukan aktivitas dari rumah. Semoga kita berhasil.

 

Best Regards,

SAM Investment

SAM-Ulasan-Ekonomi-dan-Pasar-Harian—23-November-2020.pdf