SAM Ulasan Ekonomi dan Pasar Harian Rabu 8 April 2020

Kilas Pasar

Indeks saham di Amerika ditutup melemah hari Selasa, setelah melewati sesi yang volatil. Dow Jones ditutup melemah 0,1%, S&P 500 turun 0,2%, dan Nasdaq melemah 0,3%. Di Negara bagian New York, meski data kematian karena covid 19 mengalami lonjakan harian yang terbesar, namun tingkat pasien yang masuk rumah sakit mulai melambat.

Di Eropa, indeks acuan Euro Stoxx600 tercatat meningkat 1,9%, seiring dengan laporan-laporan yang menunjukkan bahwa infeksi baru covid 19 dan angka kematian di benua itu terus melambat. IHSG kemarin ditutup melemah 0,7% seiring data cadangan devisa Maret yang mengalami penurunan $ 9,4 miliar.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat sebesar 1,3% ke 16.200. Minyak Brent turun 3,6% ke level 31,87.

Prediksi Hari Ini

Pasar diperkirakan bergerak mixed hari ini. Dow dan S&P Futures terlihat sedikit melemah namun futures dan bursa di Asia terlihat mixed.  Nikkei dibuka melemah 0,3% dan Kospi dibuka melemah 1,0%.

Isu Ekonomi dan Pasar

Dari pasar energi, kesepakatan pemangkasan produksi OPEC kemungkinan akan bergantung pada negara lain yang juga diharap memangkas produksi. Sementara Rusia mungkin ikut, AS cenderung tidak ingin melakukan pemotongan produksi yang diatur. American Petroleum Institute menentang pembatasan baru yang dikatakannya “bisa lebih berbahaya bagi produsen Amerika,” dan beberapa perusahaan juga menentang adanya pembatasan.

Dari dalam negeri, postur APBN 2020 resmi mengalami perubahan dengan revisi yang tertuang dalam Perpres 54 tahun 2020. Pemerintah mengubah target penerimaan Negara menjadi Rp 1.760,9 tn dan belanja Negara menjadi Rp 2.613,8 tn. Defisit tahun 2020 diperkirakan sebesar 5,07% terhadap PDB. Dalam perpres disebutkan bahwa belanja akan difokuskan untuk kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan perekonomian.  

Pembiayaan APBN yang berasal dari utang, berubah dari sebelumnya Rp 351,8 tn menjadi Rp 1.006,4 tn. Pemerintah menargetkan penerbitan Pandemic Bond Rp 449,9 tn; penerbitan SBN Rp 549,5 tn; dan pinjaman lain Rp 6,9 tn. Pemerintah sendiri pada Senin baru menerbitkan global bond senilai +/- Rp 69 tn di AS. 

Melalui tulisan ini, kami kembali menyerukan kepada seluruh mitra investasi SAM untuk selalu menjaga kesehatan, mengikuti semua protokol kesehatan, menjaga jarak sosial dan fisik, serta seoptimal mungkin untuk melakukan aktivitas dari rumah. Semoga kita berhasil.

SAM-Ulasan-Ekonomi-dan-Pasar-Harian-8-April-2020.pdf


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *