SAM Ulasan Ekonomi Harian Senin 21 Oktober 2019

Indeks di bursa Asia kemungkinan bergerak ?mixed? hari ini terlihat dari indeks futuresnya yang bervariasi tetapi cenderung turun mengikuti penurunan indeks di bursa global akhir pekan lalu dan harga minyak mentah yang dibuka turun pagi ini. Sementara mata uang kuat Asia yen, HK dolar, dan Sin dolar dibuka menguat terhadap US dolar, yang bisa menjadi sentimen penguatan rupiah hari ini menuju kisaran antara Rp.14.120  s.d Rp.14.140 per USD  (kurs tengah Bloomberg).

Joko Widodo dan Ma?ruf Amin dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI pada 20 Oktober kemarin oleh MPR. Ada lima tahapan besar yangn ingin dicapai dalam periode ke-2nya Jokowi dengan prioritas pertama pada pembangunan sumber daya manusia (SDM). Ke-5 tahapan ini sebagai upaya meraih cita-cita di tahun 2045 dengan PDB per kapita sebesar Rp.320 juta per tahun, dengan PDB nominal mencapai US$7 triliun, menjadi 5 besar ekonomi dunia, dan tingkat kemiskinan mendekati nol persen. 

Ekonomi China pada Q3-2019 tumbuh 6%  yoy, melambat dari 6,2% yoy pada Q2-2019 dan 6,4% pada Q1-2019. Ekonomi China diperkirakan masih berlanjut melambat terlebih jika perang dagang dengan AS berlanjut. Ekonomi China dianggap sedang menuju ?new normal?. 

Salam,

Lana Soelistianingsih

Kepala Riset/Ekonom

Samuel Aset Manajemen

Telp: 62 21 28548828

PT SAMUEL ASET MANAJEMEN 

Menara Imperium Ground Floor Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 1 Jakarta Selatan 12980 Indonesia 

t. +62-21-2854 8828 | f. +62-21-8317474  |www.sam.co.id

Ulasan-Ekonomi-Harian-Senin-21-Oktober-2019.pdf


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *