Ada potensi indeks di bursa Asia akan bergerak ?mixed? terlihat dari indesk futuresnya yang bervariasi namun cenderung naik terbawa sentimen naiknya indeks di bursa AS semalam. Sedangkan harga minyak mnetah dibuka bervariasi pagi ini. Sementara mata uang kuat Asia HK dolar dan Sin dolar dibuka melemah terhadap US dolar yang bisa menjadi sentimen pelemahan rupiah menuju kisaran antara Rp.14.180 s.d Rp.14.200 per USD (kurs tengah Bloomberg).
BPH migas mencabut himbauan pengendalian kuota BBM bersubsidi jenis solar tahun ini, yang bisa berdampak pada kelebihan kuota konsumsi. Dari 1 Januari hingga 25 September konsumsi solar telah mencapai 80,46% dari kuota, diatas pencapaian pada periode yang sama tahun 2018. Ada potnesi kuota akan kelebihan 1,57 juta kl. Kendati realisasi konsumsi sudah cukup tinggi tetapi secara keuangan masih tercatat 47% dari alokasi anggaran karena realisasi harga ICP dibawah asumsi APBN 2019.
Investor kembali optimis dengan ekspektasi the Fed akan turunkan suku bunganya pada pertemuan 29-30 Oktober mendatang seiring dengan data-data ekonomi AS yang melambat diantaranya: ISM PMI manufaktur dan non manufaktur, factory orders, diikuti dengan jobless claims yang naik.
Salam,
Lana Soelistianingsih
Kepala Riset/Ekonom
Samuel Aset Manajemen
Telp: 62 21 28548828
PT SAMUEL ASET MANAJEMEN
Menara Imperium Ground Floor Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 1 Jakarta Selatan 12980 Indonesia
t. +62-21-2854 8828 | f. +62-21-8317474 |www.sam.co.id
t. +62-21-2854 8828 | f. +62-21-8317474 |www.sam.co.id
Leave a Reply