Indeks futures bursa Asia tercatat bervariasi, indikasi indeks akan bergerak ?mixed? hari ini dengan kecenderungan naik didukung dengan indeks di bursa AS yang kompak naik semalam walaupun harga minyak mentah yang dibuka turun pagi ini. Sementara mata uang kuat Asia yen dan Sin dolar pagi ini dibuka melemah terhadap USDolar, yang bisa menjadi sentimen pelemahan rupiah hari ini menuju kisaran antara Rp.13.965 s.d Rp.14.000 per USD (kurs tengah Bloomberg).
BI putuskan turunkan suku bunga acuan 7DRR sebesar 25 bps sehingga menjadi 5,75%. Begitupun untuk suku bunga deposit facility dan lending facility masing-masing juga 25 bps. Keputusan ini mempertimbangkan tingkat inflasi yang rendah dan upaya mendorong pertumbuhan ekonomi di tengah ketidakpastian global yang menurun. Dengan keputusan ini tampaknya CAD pada Q2-2019 akan relatif aman. BI masih mempunyai ruang penurunan 25 bps hingga akhir tahun 2019, menjadi 5,5%.
Jobless claim di AS untuk minggu yang berakhir pada 13 Juli tercatat naik. Sementara the Philadelphia Fed Manufacturing Index untuk aktvitas umum menunjukkan kenaikan. Kombinasi kedua data ini masih menunjukkan ekonomi AS yang masih solid walaupun ada kenaikan jobless claims.
Salam,
Lana Soelistianingsih
Kepala Riset/Ekonom
Samuel Aset Manajemen
Telp: 62 21 28548828
PT SAMUEL ASET MANAJEMEN
Menara Imperium Ground Floor Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 1 Jakarta Selatan 12980 Indonesia
t. +62-21-2854 8828 | f. +62-21-8317474 |www.sam.co.id
Leave a Reply