SAM Ulasan Ekonomi Harian Selasa 29 Januari 2019

 

Ada potensi kuat indeks di bursa Asia hari ini akan terkoreksi, terindikasi dari indeks futuresnya yang tercatat kompak ‘merah’, ditambah sentimen penurunan indeks di hampir semua bursa global semalam dan harga minyak mentah yang dibuka turun pagi ini. Kemungkinan nilai tukar rupiah akan melemah terbawa sentimen pelemahan HK dolar dan Sin dolar terhadap US dolar pagi ini, menuju kisaran antara  Rp.14.080  s.d Rp.14.10  0 per USD  (kurs tengah Bloomberg).

 

Pemerintah alokasikan senilai Rp.10 triliun untuk Dana Insentif Daerah (DID) yang diberikan kepada pemerintah daerah (Pemda) yang memenuhi kriteria. DID ini diharapkan bisa mendorong kinerja Pemda dalam layanan masyarakat. DID ini tidak termasuk bagian dari Dana Transfer dan Dana Desa. DID ini meningkat dari Rp.1,66 triliun pada APBN 2015 menjadi Rp.10 triliun pada APBN 2019.

 

Isu Huawei semakin berkembang dengan AS mengajukan perkara hukum dengan tambahan tuduhan-tuduhan termasuk melakukan pelanggaran perdagangan dengan Iran yang sedang terkena sanksi AS. Saat ini CFO Huawei sedang menghadapi proses pengadilan di Vancouver, Kanada. Isu Huawei ini dikawatirkan menghambat pembahasan kesepakatan perdagangan AS-China pada 30 Januari mendatang.

 



 

 

Salam,

Lana Soelistianingsih

Kepala Riset/Ekonom

Samuel Aset Manajemen

Telp: 62 21 28548828


 

 

PT SAMUEL ASET MANAJEMEN

Menara Imperium Ground Floor Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 1 Jakarta Selatan 12980 Indonesia

t. +62-21-2854 8828 | f. +62-21-8317474  |www.sam.co.id

 

Ulasan-Ekonomi-Harian-Selasa-29-Januari-2019.pdf