BI perkirakan CAD pada 2018 mencapai US$25 miliar, diatas CAD 2017 yang seebsar US$17,53 miliar. Kendati demikian secara rasio dari PDB diperkirakan masih aman dibawah 3%. Pelebaran deficit ini terlihat pada kinerja Q1-2018 yang tercatat sebesar US$5,54 miliar, naik dari US$2,16 miliar pada Q1-2017. Pelebaran defisit ini karena nilai ekspor yang turun karena turunnya volume permintaan. Melebarnya defisit ini membuat ruang pelemahan rupiah kemungkinan masih berlanjut.
Presiden AS dan Presiden Komisi Uni Eropa setujui untuk mengurangi tekanan ketegangan akibat perang dagang diantara keduanya. Presiden Trump menjanjikan akan tidak mengenakan tarif impor untuk otomotif, dan memangkas hambatan perdagangan. Sementaar UE setujui untuk membeli gas alam cair dan mengurangi hambatan impor kedelei AS. Investor merespon sangat positif terhadap pembicaraan ini.
Salam,
Lana Soelistianingsih
Kepala Riset/Ekonom
Samuel Aset Manajemen
Telp: 62 21 28548828
PT SAMUEL ASET MANAJEMEN
Menara Imperium Ground Floor Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 1 Jakarta Selatan 12980 Indonesia
t. +62-21-2854 8828 | f. +62-21-8317474 |www.sam.co.id
Ulasan-Ekonomi-Harian-Kamis-26-Juli-2018.pdf