SAM Ulasan Ekonomi Harian Selasa 4 Juli 2017

Sebagian besar indeks futures bursa Asia tercatat hijau sebagai indikasi potensi naiknya indeks di bursa Asia hari ini, didukung dengan sentimen positif naiknya indeks di bursa global semalam dan membaiknya harga minyak mentah. Pagi ini mata uang Asia dibuka menguat terhadap USDolar. Kemungkinan rupiah menguat menuju kisaran antara Rp.13.340 s.d Rp.13.360 per USD.

 

Inflasi Juni 2017 tercatat 0,69% mom atau 4,37% yoy, dan secara kumulatif tercatat 2,38% ytd. Kenaikan harga terjadi pada semua kelompok pengeluaran terutama pada kelompok yang terkait dengan faktor musiman puasa-lebaran. Namun untuk bahan makanan relatif terkendali. Sedangkan inflasi inti masih relatif rendah sebagai indikasi masih lemahnya daya beli masyarakat. Ada potensi inflasi masih akan tinggi pada bulan Juli karena efek tahun ajaran baru tetapi inflasi hingga akhir tahun relatif terjaga antara 4,3%-4,5% yoy.

 

Omzet penjualan ritel tidak sesuai harapan pada musim Lebaran tahun ini. Penjualan hanya mencapai 20%-30% dari omzet satu tahun, dibawah target 40%.  Tidak tercapainya omzet penjualan ini diakui oleh Ramayana. Masih lemahnya daya beli masyarakat ini terkonfirmasi dengan inflasi inti yang relatif masih rendah.

 

 

 

 

 

 

Salam,

Lana Soelistianingsih

Kepala Riset/Ekonom

Samuel Aset Manajemen

Telp: 62 21 28548828

Ulasan-Ekonomi-Harian-Selasa-4-Juli–2017.pdf