SAM Ulasan Ekonomi Harian Kamis 16 Maret 2017

Indeks futures bursa Asia terlihat mixed, indikasi indeks Asia akan bergerak bervariasi hari ini dengan kecenderungan naik karena sentimen positif penguatan indeks di bursa global semalam ditambah dengan harga minyak mentah yang pagi ini dibuka naik. Rupiah kemungkinan menguat dengan sentimen neraca perdagangan yang surplus, menuju kisaran antara Rp.13.350 s.d Rp.13.360 per USD.
 
BPS umumkan neraca perdagangan Februari 2017 surplus sebesar US$1,3 miliar dibawah surplus Januari 2017 sebesar US$1,4 miliar karena nilai ekspor yang lebih besar dibandingkan impor. Kinerja ekspor masih terbantu dengan naiknya harga ekspor sedangkan volume masih turun. Di sisi impor, volume impor naik karena impor migas dan khususnya minyak mentah. Sedangkan harga impor turun. Namun 3 bulan menjelang bulan puasa-lebaran yang jatuh pada bulan Mei, impor barang konsumsi dan bahan baku/penolong masih turun secara bulanan.

 
Sesuai ekspektasi, the Fed naikkan suku bunganya 25 bps menjadi 0,75%-1% pada pertemuan 14-15 Maret kemarin dengan pertimbangan pasar tenaga kerja yang menguat dan ekonomi yang tumbuh moderat. Kemungkinan the Fed masih akan naikkan 2 kali lagi di tahun 2017 ini. The Fed meyakini ekonomi AS menguat dan tahan gejolak.

 

 

 

Salam,

Lana Soelistianingsih

Kepala Riset/Ekonom

Samuel Aset Manajemen

Telp: 62 21 28548828

Ulasan-Ekonomi-Harian-Kamis-16-Maret-2017.pdf