· Indeks futures bursa Asia terlihat kompak ‘hijau’ sebagai indikasi indeks di bursa Asia berpotensi menguat pada hari ini. Pagi ini mata uang Asia dibuka menguat termasuk rupiah. Kemungkinan penguatan berlanjut hingga akhir perdagangan menuju kisaran antara Rp.13.470 s.d Rp.13.480 per USD.
· Angka inflasi 2016 tercatat sebesar 3,02% yoy – dibawah target asumsi APBN-P 2016 sebesar 4%, dan terendah sejak 2009. Tekanan inflasi terutama berasal dari komponen yang bergejolak terutama berasal dari bahan makanan yang mencapai kenaikan 5,92% yoy. Upaya pemerintah mengurangi tekanan inflasi di bahan makanan tertolong dengan kenaikan impor bahan makanan.
· PMI sektor manufaktur China dan Jepang untuk bulan Desember 2016 mencatatkan kenaikan. Untuk China, PMI Desember 2016 tersebut merupakan tertinggi sejak Juli 2014. Kenaikan PMI Jepang karena naiknya output, pesanan termasuk pesanan untuk ekspor. Naiknya PMI Jepang ini juga terkonfirmasi dengan naiknya kapasitas utilisasi menjadi 98,1%.
Regards,
Lana Soelistianingsih
Chief Economist and Head of Research
PT SAMUEL ASET MANAJEMEN
Menara Imperium Ground Floor Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 1 Jakarta Selatan 12980 Indonesia
t. +62-21-2854 8828 | f. +62-21-8317474 |www.sam.co.id
Ulasan-Ekonomi-Harian-Rabu-4-Januari-2017.pdf