SAM Ulasan Ekonomi Harian Jumat 18 November 2016

Indeks futures bursa Asia tercatat mixed dengan kecenderungan terkoreksi memfaktorkan naiknya FFR dalam waktu dekat. Kemungkinan rupiah juga akan melemah menuju kisaran antara Rp.13.380 s.d Rp.13.430 per USD, kecuali dengan penjagaan BI kemungkinan rupiah melemah terbatas.

 

BI putuskan suku bunga 7DRR tetap 4,75% dan suku bunga deposit facility tetap 4%, dan lending facility tetap 5,5% dengan pertimbangkan kondisi eksternal (global) pasca pemilihan umum (Pemilu AS) dan kemungkinan the Fed naikkan suku bunganya pada pertemuan 13-14 Desember mendatang. Kemungkinan 7DRR akan bertahan 4,75% hingga akhir tahun 2016.

 

Beberapa data ekonomi AS pada bulan Oktober membaik termasuk inflasi yang naik menjadi 1,6% yoy. Gubernur the Fed Yellen beri pernyataan kenaikan FFR dalam waktu dekat secara bertahap. Naiknya suku bunga the Fed dan implikasi kebijakan fiskal Donald Trump akan membuat ekonomi AS kontraksi.

 

 

Salam,

Lana Soelistianingsih

Kepala Riset/Ekonom

PT Samuel Aset Manajemen

Telp: 021 28548828

Ulasan-Ekonomi-Harian-Jumat-18-November-2016.pdf