· Sebagian besar indeks futures bursa Asia terlihat bervariasi dengan kemungkinan ada penguatan terbantu dengan naiknya harga minyak mentah. Pagi ini sebagian besar mata uang Asia dibuka menguat termasuk rupiah. Kemungkinan rupiah berlanjut menguat hingga akhir perdagangan menuju kisaran antara Rp.13.270 s.d Rp.13.300 per USD.
· SKDU untuk Q4-2016 dengan SBT 3,13%, turun dibandingkan Q3-2016 sebesar 13,2%. Penurunan ini karena turunnya kegiatan usaha di sektor primer. Untuk Q1-2017 ada kenaikan SBT sebesar 6,73% – membaik dibandingkan Q1-2016 yang sebesar 5,8%, sebagai indikasi membaiknya sentimen pelaku usaha terhadap perekonomian.
· Optimisme ekonomi AS untuk bulan Januari 2017 tercatat 55,6 – naik dari 54,8 pada Desember 2016, dan tertinggi sejak November 2006. Kenaikan ini terdorong dengan terpilihnya Donald Trump sebagai presiden AS dan naiknya indeks harga saham. Namun WEF justru mengingatkan risiko global ke depan diantaranya terpilihnya Trump sebagai dampak dari social polarization.
Regards,
Lana Soelistianingsih
Chief Economist and Head of Research
PT SAMUEL ASET MANAJEMEN
Menara Imperium Ground Floor Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 1 Jakarta Selatan 12980 Indonesia
t. +62-21-2854 8828 | f. +62-21-8317474 |www.sam.co.id
Ulasan-Ekonomi-Harian-Kamis-12-Januari-2017.pdf